Minggu, 21 Oktober 2012

ADAPTASI MORFOLOGI [PENGERTIAN DAN CONTOHNYA]

ADAPTASI MORFOLOGI

Banyak makhluk hidup yang menyesuaikan diri terhadap lingkungan dengan cara menyesuaikan bentuk tubuhnya terhadap lingkungan. penyesuaian inilah yang kemudian dikenal dengan istilah Adaptasi Morfologi. Adaptasi morfologi adalah penyesuaian bentuk tubuh. Struktur tubuh atau alat-alat tubuh organisme terhadap lingkungannya.Dilakukan oleh mahkluk hidup karena perubahan yang terjadi merupakan perubahan bentuk luar.contoh – contoh adaptasi morfologi adalah sebagai berikut :


·       Adaptasi Morfologi pada Hewan

1. Bentuk Gigi secara khusus

Gigi hewan karnivora atau pemakan daging beradaptasi menjadi empat gigi taring besar dan runcing untuk menangkap mangsa, serta gigi geraham dengan ujung pemotong yang tajam untuk mencabik-cabik mangsanya. 

2. Bentuk Moncong

Trenggiling besar adalah hewan menyusui yang hidup di hutan rimba Amerika Tengah dan Selatan.

Makanan trenggiling adalah semut, rayap, dan serangga lain yang merayap.

Hewan ini mempunyai moncong panjang dengan ujung mulut kecil tak bergigi dengan lubang berbentuk celah kecil untuk mengisap semut dari sarangnya. Hewan ini mempunyai lidah panjang dan bergetah yang dapat dijulurkan jauh keluar mulut untuk menangkap serangga.

3. Bentuk Paruh



Ø 

Ø 


Ø  


Ø 


Ø 


ü  Elang memiliki paruh yang kuat dengan rahang atas yang melengkung dan ujungnya tajam. Fungsi paruh untuk mencengkeram korbannya. 

ü  Burung gelatik paruhnya sesuai untuk makan biji-bijian.

ü  Burung kolibri, paruhya sesuai untuk mengisap madu dari bunga.

ü  Burung pelikan, paruhnya sesuai untuk menangkap ikan.

ü  Burung pelatuk. paruhnya sesuai untuk memahat batang pohon dan menangkap serangga di dalamnya.

 

4. Bentuk kaki / Ceker

Adaptasi morfologi pada burung juga dapat dilihat pada macam-macam bentuk kakinya.

Bentuk kaki yang berbeda-beda disesuaikan dengan tempat hidupnya dan jenis mangsa yang dimakannya.

Berdasarkan lingkungan dan jenis makanan yang dimakannya, bentuk kaki burung dikelompokkan

Bentuk Kaki dan Paruh

 

5. Berbagai tipe mulut pada serangga

Untuk memperoleh makanannya, serangga memiliki cara tersendiri. Salah satu bentuk penyesuaian dirinya adalah bentuk mulut yang bebedabeda sesuai dengan jenis makanannya. Bedasarkan jenis makanan yang dimakannya, jenis mulut serangga dibedakan menjadi empat, yaitu mulutpengisap, mulut penusuk, mulut penjilat, dan mulut penyerap.

Ø  Mulut pengisap

Mulut pengisap pada serangga.

Bentuknya seperti belalai yang dapat digulung dan dijulurkan. Contoh serangga yang memiliki mulut pengisap adalah kupu-kupu. Kupu-kupu menggunakan mulut pengisap untuk mengisap madu dari bunga.

Ø  Mulut penusuk dan penghisap

Mulut penusuk dan penghisap pada serangga memiliki ciri bentuk yang tajam dan panjang

Contoh serangga yang memiliki mulut penusuk dan penghisap adalah nyamuk. Nyamuk menggunakan mulutnya untuk menusuk kulit manusia kemudian menghisap darah. Jadi, selain mulutnya berfungsi sebagai penusuk juga berfungsi sebagai pengisap.

Ø  Mulut penjilat

Mulut penjilat pada serangga memiliki ciri terdapatnya lidah yang panjang dan berguna untuk menjilat makanan berupa nektar dari bunga,

contoh serangga yang memiliki mulut penjilat adalah lebah.

Ø  Mulut penyerap

Mulut penyerap pada serangga memiliki ciri terdapatnya alat penyerap yang mirip spons (gabus).

Alat ini digunakan untuk menyerap makanan terutama yang berbentuk cair. Contoh serangga yang memiliki mulut penyerap adalah lalat.

 

6. Punuk

Unta hidup di daerah padang pasir yang kering dan gersang.Oleh karena itu bentuk tubuhnya disesuaikan dengan keadaan lingkungan padang pasir. Bentuk penyesuaian diri unta adalah adanya tempat penyimpanan air di dalam tubuhnya dan memiliki punuk sebagai penyimpan lemak. Hal inilah yang menyebabkan unta dapat bertahan hidup tanpa minum air dalam waktu yang lama.

·       Adaptasi Morfologi pada Tumbuhan

Berdasarkan tempat hidupnya, tumbuhan dibedakan menjadi sebagai berikut.

1.     Xerofit

yaitu tumbuhan yang menyesuaikan diri dengan lingkungan yang kering,contohnya kaktus.

Cara adaptasi xerofit. antara lain mempunyai daun berukuran kecil atau bahkan tidak berdaun (mengalami modifikasi menjadi duri), batang dilapisi lapisan lilin yang tebal, dan berakar panjang sehingga berjangkauan sangat luas. 

2.     Hidrofit

yaitu tumbuhan yang menyesuaikan diri dengan lingkungan berair, contohnya teratai.

Cara adaptasi hidrofit, antara lain berdaun lebar dan tipis, serta mempunyai banyak stomata. 

3.     Higrofit

Tumbuhan yang menyesuaikan diri dengan lingkungan lembab. contohnya tumbuhan paku dan lumut.

Daun

Tumbuhan insektivora (tumbuhan pemakan serangga), misalnya kantong semar, memiliki daun yang berbentuk piala dengan permukaan dalam yang licinsehingga dapat menggelincirkan serangga yang hinggap. Dengan enzim yang dimiliki tumbuhan insektivora, serangga tersebut akan dilumatkan, sehingga tumbuhan ini memperoleh unsur yang diperlukan. 

Akar

Akar tumbuhan gurun kuat dan panjang,berfungsi untuk menyerap air yang terdapat jauh di dalam tanah. Sedangkan akar hawa pada tumbuhan bakau untuk bernapas.

Sumber   : http://biologigonz.blogspot.com/

2 komentar:

Mengenai Saya

Foto saya
Malang, Jawa Timur, Indonesia
''------------------------------------------------------------''